Makalah Sumber Daya Alam - Balai Info|Candra Information Blog

Media Berbagi Ilmu dan Info|"Explore Your Curiosity"

Ads Here

Sabtu, 13 Oktober 2018

Makalah Sumber Daya Alam


MAKALAH
“SUMBER DAYA ALAM”




     

Disusun oleh :
Candra Puji (11417292)



KELAS : 2IB04
Mata Kuliah : TEORI LINGKUNGAN
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS GUNADARMA





KATA PENGANTAR


Segala puji bagi Allah. SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayah-Nya terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga saya dapat menyelesaikan makalah mata kuliah Teori Lingkungan yang berjudul “Sumber Daya Alam” dengan baik.Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu tereselesaikannya makalah ini terutama kedua orang tua yang  selalu mendoakan dan mendukung saya.
Makalah ini disusun agar terselesaikannya tugas mata kuliah softskill Teori Lingkungan dan makalah ini dibuat dengan harapan bisa memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang Sumber Daya Alam kepada para pembaca dan semoga bisa bermanfaat dalam kehidupan bermasyarakat.
Penulis menyadari bahwa terdapat kekurangan-kekurangan dalam penulisan makalah ini, maka dari itu kami mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif dari para pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Jakarta,13 Oktober 2018
                      Candra Puji P



BAB I
PENDAHULUAN


A.    Latar Belakang
Manusia sejatinya telah dipilih dan ditunjuk oleh Sang Maha Pencipta untuk menjadi wakil-Nya atau pemimpin di Bumi. Oleh sebab itu manusia diberikan wewenang untuk menggunakan serta mengolah segala sumber daya alam yang ada di muka bumi ini. Karena manusia diciptakan oleh Allah SWT sebagai makhluk yang paling sempurna diantara ciptaannya yang lain hal ini disebabkan karena manusia diciptakan dengan dibekali akal yang sempurna, maka sudah sewajarnya bila manusia harus mampu mempergunakan sumber daya alam yang ada dengan sebaik mungkin.
Dengan adanya sumber daya alam inilah manusia mampu melangsungkan kehidupannya di dunia ini. Sampai kapanpun manusia tidak akan pernah bisa terlepas dari interaksi dengan alam, karena alam menyediakan seluruh kebutuhan yang diperlukan oleh manusia.
Karena sumber daya alam yang ada di bumi ini ketersediaannya terbatas dan tidak merata, baik dalam jumlah maupun dalam kualitas, maka manusia dituntut untuk bisa mengolah serta melestarikan lingkungan agar tentunya sumber daya alam  yang ada tetap bisa digunakan untuk generasi berikutnya.

B.     Rumusan Masalah
Melihat dari apa yang dipaparkan di latar belakang, maka penulis ingin memfokuskan penulisan makalah ini ke dalam :
1.      Apa yang dimaksud sumber daya alam?
2.      Bagaimana jenis2 sumber daya alam beserta contohnya?
3.      Bagaimana pemanfaatan sumber daya alam beserta landasan kebijakan pengolahanya?
4.      Bagaimana karakteristik ekologinya dan keterbatan dalam pengelolaanya ?
C.    Tujuan
Dari penulisan makalah ini diharapkan mampu memberikan wawasan kepada para pembaca mahasiswa khususnya dan masyarakat umunya agar lebih mengetahui apa itu sumber daya alam, jenis-jenis beserta contohnya, pemanfaatan sumber daya alam beserta landasan hukum kebijakan pengelolaannya, sehingga mampu mengilhami pembaca agar lebih baik dalam hal menggunakan,mengolah,dan melestarikan sumber daya alam yang ada disekitarnya.

`
BAB II
PEMBAHASAN


2.1 Pengertian Sumber Daya dan Sumber Daya Alam
Ada beberapa pengertian Sumber Daya Alam menurut para ahli diantaranya, Sumber Daya Alam menurut Suryanegara (1977) mengatakan bahwa secara definisi sumber daya alam adalah unsur – unsur lingkungan alam, baik fisik maupun hayati yang diperlukan manusia dalam memenuhi  kebutuhannya guna meningkatkan kesejahteraan hidup. Bila melihat dari definisi diatas maka jelaslah bahwa sumber daya alam adalah unsur alam yang dimanfaatkan oleh manusia untuk kebutuhannya. Bagaimanapun bentuk dan rupanya, jika itu adalah unsur dari alam yang dimanfaatkan untuk kebutuhan hidupnya maka itu dapat dikatakan sebagai sumber daya alam.

Sumber Daya Alam adalah semua kekayaan bumi, baik biotik maupun ocial yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan kesejahteraan manusia, misalnya: tumbuhan, hewan, udara, air, tanah, bahan tambang, ocial, cahaya matahari, dan mikroba (jasad renik).

Dari pengertian sumber daya alam yang telah dikemukakan oleh beberapa ahli diatas dapat disimpulkan bahwa Sumber Daya alam dapat diartikan sebagai semua bahan yang ditemukan manusia di alam yang dapat dipakai untuk kepentingan hidupnya baik itu yang bersifat biotik maupun abiotik.

2.2 Klasifikasi Sumber Daya Alam
Sumber daya alam perlu kita klasifikasikan atau kita golongkan, karena dengan penggolongan itu akan mempermudah pemahaman kita mengenai sifat-sifat sumber daya alam tersebut. Selanjutnya penggolongan tersebut akan mempermudah kita dalam merencanakan bagaimana memanfaatkannya dan bagaimana mengelolanya agar volume sumber daya alam tersebut tidak lekas habis dan tetap lestari namun memberikan manfaat ocial yang optimal. Cara apa yang Anda lakukan untuk mengklasifikasikan SDA? Ada banyak cara untuk mengklasifikasikan SDA tergantung kepada tujuan klasifikasinya. Mengapa banyak cara untuk mengklasifikasikannya? Sebab antarapakar sendiri sering terjadi perbedaan – perbedaan dalam mengklasifikasikan. SDA dapat digolongkan menjadi beberapa macam. Berikut ini akan disajikan beberapa penggolongan SDA berdasarkan pada sifat, potensi dan jenisnya (Pratiwi dkk, 2000) dalam Yuyu Hendawati (2008:4.6).
1.      Sumber Daya Alam Berdasarkan Ketersediaan
a.       Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbaharui
Disebut dengan sumber daya alam yang dapat diperbaharui sebab alam mampu mengadakan pembentukan baru dalam waktu relatif cepat, secara reproduksi atau siklus.
Pembaruan dengan reproduksi terjadi pada hewan dan tumbuhan karena dapat tumbuh dan berkembang biak sehingga jumlahnya selalu bertambah. Namun jika pengelolaannya tidak tepat, sumber daya tersebut pun akan punah. Maka alam tidak dapat memperbaharui atau membentuknya kembali.
Pembaruan dengan siklus terjadi pada misalnya, air dan angin yang terbentuk dalam proses yang melingkar membentuk siklus. Dengan demikian selalu terjadi pembaruan secara otomatis. Namun jika terjadi banyak pencemaran yang disebabkan oleh ulah manusia, akan mengakibatkan penurunan kualitas dari sumber daya alam tersebut.

b.      Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbaharui
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui akan habis bila manusia tidak memanfaatkannya secara bijaksana. Sumber daya alam ini terdapat dalam jumlah relatif statis karena tidak ada penambahan atau waktu pembentukan yang lama sehingga sangat sulit untuk diperbaharui, maka sumber daya ini disebut juga sebagai sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Maka manusia perlu berpikir dengan matang untuk mengolahnya.

2.      Sumber Daya Alam Berdasarkan Asal
a.       Sumber Daya Alam Biotik (Organik)
Sumber daya alam biotik merupakan sumber daya yang berasal dari makhluk hidup. Sumber daya alam biotik dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya di dunia ini. Beranekaragam sumber daya alam biotik yang ada.
Sebagai contoh dari sumber daya alam biotik, antara lain : hasil pertanian, hasil perkebunan, hasil perikanan, dan hasil peternakan.
b.      Sumber Daya Alam Abiotik (Anorganik)
Sumber daya alam ini juga dimanfaatkan oleh manusia. Manusia mengolahnya untuk dijadikan sebagai barang yang dapat digunakan sebagai barang yang dapat dipakai untuk bertahan hidup.
Sebagai contoh dari sumber daya alam abiotik, antara lain : barang-barang tambang, hasil galian, air, dan tanah. Berdasarkan manfaat dan kegunaannya barang tambang dapat digolongkan kedalam 3 bagian, yaitu :
1)      Golongan A, yaitu barang tambang strategis dan penting untuk perekonomian negara. Contoh : Minyak bumi, batubara, bijih besi, gas alam, tembaga, dan nikel.
2)      Golongan B, yaitu barang tambang yang vital dan penting bagi kehidupan orang banyak atau penting untuk hajat hidup orang banyak. Contoh : emas, perak, belerang, fosfat, dan mangan.
3)      Golongan C, yaitu barang tambang yang secara langsung digunakan untuk keperluan industri. Contoh : batu gamping, kaolin, marmer, gips dan batu apung.
Namun, salah satu contoh dari sumber daya alam abiotik yaitu barang tambang, tidak di semua negara terkandung barang tambang tersebut. Hasil dari pertambangan ini berupa batu bara, emas, timah, nikel, bauksit, gas alam, perak, intan, minyak bumi, tembaga, dan lain sebagainya. Persebaran barang tambang yang banyak terdapat hanya di beberapa negara, seperti Afrika Selatan. Australia, Indonesia, Chile, Kanada.
Sebagai bukti bahwa di negara-negara tersebut mengandung barang tambang dalam jumlah besar, yaitu bahwa di Afrika Selatan terdapat salah satu tambang berlian terbesar di dunia yang dinamakan sebagai The Big Hole. Di kawasan Australia Barat, terdapat tambang emas terbuka yang bernama Kargoorlie Super Pit dengan panjang sekitar 3,5 kilometer; lebar sekitar 1,5 kilometer; dan sedalam kurang lebih 360 meter. Di Indonesia sendiri terdapat Tambang Grasberg yang merupakan tambang emas terbesar di dunia tambang dan merupakan tambang tembaga ketiga terbesar di dunia. Beberapa bukti tersebut menunjukkan bahwa dengan adanya barang-barang hasil tambang ini, diharapkan umat manusia lebih peka dalam mengeksploitasi sumber daya alam tersebut agar tidak dilakukan eksploitasi besar-besaran.

3.      Sumber Daya Alam Berdasarkan Kelestarian
a.       Renewable Natural Resources
Renewable Natural Resources mengandung arti yang sama dengan sumber daya alam yang dapat diperbaharui, yaitu merupakan sumber daya alam yang dapat terus diusahakan keberadaannya atau dapat dilestarikan.
Sebagai contoh dari Renewable Natural Resources, antara lain : tumbuhan, hewan.

b.      Unrenewable Natural Resources
Unrenewable Natural Resouces memiliki arti yang sama dengan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui, yaitu merupakan sumber daya alam yang akan habis jika terus-menerus digunakan atau sulit dijaga kelestariannya karena sumber daya alam ini membutuhkan waktu yang sangat lama dalam proses pembentukannya.
Sebagai contoh dari Unrenewable Natural Resources, antara lain : barang-barang hasil tambang, seperti minyak bumi, emas, batu bara, tembaga, perak, gas alam, dan lain sebagainya.

4.      Sumber daya alam berdasarkan pemanfaatan
a.       Sumber Daya Alam Materi
Yang dimanfaatkan dari sumber daya alam ini adalah materi sumber daya alam tersebut. Contoh dari sumber daya alam materi, yaitu bahan galian yang digunakan untuk pemenuhan kebutuhan.

b.      Sumber Daya Alam Hayati
Sumber daya alam hayati merupakan sumber daya yang memanfaatkan makhluk hidup sebagai sumber daya alam yang dieksploitasi, yaitu meliputi hewani dan nabati. Sumber daya alam hewani merupakan sumber daya alam yang berasal dari hewan. Hewan tersebut dapat berupa hewan liar maupun hewan yang sudah dibudidayakan. Pemanfaatannya dapat sebagai pembantu pekerjaan berat manusia, seperti kerbau dan kuda atau sebagai sumber bahan pangan, seperti unggas dan sapi. Untuk menjaga keberlanjutannya, terutama untuk satwa langka, pelestarian secara in situ dan ex situ terkadang harus dilaksanakan. Pelestarian in situ adalah pelestarian yang dilakukan di habitat asalnya, sedangkan pelestarian ex situ adalah pelestarian dengan memindahkan hewan tersebut dari habitatnya ke tempat lain. Untuk memaksimalkan potensinya, manusia membangun sistem peternakan, dan juga perikanan, untuk lebih memberdayakan sumber daya hewan.
Sumber daya alam nabati merupakan sumber daya alam yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Tumbuhan merupakan sumber daya alam yang sangat beragam dan melimpah. Organisme ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan oksigen dan pati melalui prosesfotosintesis. Oleh karena itu, tumbuhan merupakan produsen atau penyusun dasar  rantai makanan. Eksploitasi tumbuhan yang berlebihan dapat mengakibatkan kerusakan bahkan kepunahan dan hal ini akan berdampak pada rusaknya rantai makanan. Kerusakan yang terjadi karena punahnya salah satu faktor dari rantai makanan akan berakibat punahnya konsumen tingkat di atasnya. Pemanfaatan tumbuhan oleh manusia diantaranya:
1)      Bahan makanan: padijagung,gandum,tebu
2)      Bahan bangungan: kayu jatikayu mahoni
3)      Bahan bakar (biosolar): kelapa sawit
4)      Obat: jahedaun binahongkinamahkota dewa
5)      Pupuk kompos.

c.       Sumber Daya Alam Energi
Yang dimanfaatkan dalam sumber daya alam ini ada energi yang terkandung didalam sumber daya alam tersebut. Contoh sumber daya alam energi adalah bahan bakar minyak (BBM).

d.      Sumber Daya Alam Ruang
Sumber daya alam ruang merupakan suatu pemanfaatan ruang, tempat, atau wadah yang diperlukan dan dibutuhkan oleh manusia dalam hidupnya. Seperti tanah tempat kita berpijak, persawahan, dan lain-lain.

e.       Sumber Daya Alam Waktu
Sumber daya alam tersebut pemanfaatannya dilakukan tergantung oleh waktu. Misalanya, sawah tadah hujan hanya dapat dimanfaatkan saat musim penghujan.

5.      Sumber Daya Alam Berdasarkan Nilai Ekonomis
Maksud dari sumber daya alam berdasarkan nilai ekonomis adalah sumber daya yang dimanfaatkan dilihat dari nilai kegunaannya. Sumber daya alam ini dibagi menjadi 3, yaitu :
a.       Sumber Daya Alam Ekonomis Tinggi
Sumber daya alam tersebut, untuk mendapatkannya, dibutuhkan biaya yang cukup besar sehingga tidak semua kalangan masyarakat dapat memperolehnya. Contohnya : mineral dan logam mulia seperti emas, perak, dan intan.

b.      Sumber Daya Alam Ekonomis Rendah
Sumber daya alam ini merupakan sumber daya yang untuk mendapatkannya membutuhkan biaya yang relatif murah atau relative terjangkau oleh berbagai kalangan masyarakat. Contohnya : pasir, batu.

c.       Sumber Daya Alam Non Ekonomis
Untuk memperolehnya tidak dibutuhkan biaya sama sekali. Contohnya : udara, sinar dan panas matahari
2.3 Contoh Sumber Daya Alam
            a. Sumber Daya Alam Yang Dapat Diperbaharui
1. Matahari
Sinar matahari adalah salah satu sumber energi yang dapat dipakai terus menerus, karena jumlahnya yang tidak terbatas. Matahari adalah pusat dari galaksi bima sakti. Panas matahari, sering di pakai oleh rumah- rumah sebagai sumber energi untuk menghidupkan pemanas air atau pemanas ruangan. Selain itu sinar matahari mulai di pakai sebagai energi pembangkit listrik, karea jumlahnya yang tidak terbatas dan ramah lingkungan.
2. Angin
Angin adalah udara yang bergerak Angin serng dimanfaatkan sebagai energi alternatif seperti pembangkit listrik tenaga angin, serta alat untuk sistem pengairan. Angin adalah salah satu sumber daya alam yang memiliki kuantitas yang tidak terhingga. Sehingga angin dianggap sebagai energi alternatif yang murah dan ramah lingkungan.
3. Air
Air adalah salah satu sumber daya alam yang memiliki jumlah yang sangat banyak. Air di indonesia sering dipakai sebagai sumber pembangkit listrik. Air juga merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi kehidupan di bumi.
b. Contoh Sumber Daya Alam Yang Tidak Dapat Diperbaharui
1.      Minyak Bumi
Ini adalah salah satu SDA yang paling dibutuhkan oleh manusia di bumi. Minyak bumi tersebut dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan energi dan membantu aktivitas manusia. Hasil pengolahan minyak bumi adalah penghasil energi terbanyak yang digunakan oleh manusia sampai saat ini.
1.      Gas Bumi
Indonesia termasuk salah satu negara penghasil gas bumi terbesar. Sumber gas bumi biasanya lokasinya berdekatan dengan sumber minyak bumi. Tidak jauh berbeda dengan minyak bumi, SDA ini juga memiliki manfaat untuk penghasil energi. Gas bumi biasa dimanfaatkan untuk bahan bakar, menyalakan listrik, bahan bakar penggerak mesin, atau bahan bakar untuk memasak. Untuk menjaga ketersediaan gas bumi, manusia dapat menggunakan energi alternatif atau membatasi jumlah pemakaiannya
2.      Batubara
Bahan yang satu ini tidak termasuk dalam jenis bahan mineral karena tersusun dari bahan – bahan yang mudah untuk terbakar. SDA ini berasal dari pembusukan bagian – bagian tanaman. Sisa – sisa dari tanaman purba yang membentuk gambut dan mengendap di suatu tempat. Karena penimbunan menyebabkan tekanan dan terjadi gerakan tanah, akhirnya kumpulan gambut tersebut berubah menjadi batubara. Penggunaan batubara banyak dimanfaatkan sebagai sumber energi seperti bahan bakar kapal laut dan bahan bakar kereta api. Batubara mempunyai kadar karbon yang lebih tinggi sehingga dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi

2.4 Pemanfaatan Sumber Daya Alam
Setelah kita mempelajari klasifikasi SDA, kita akan mengenal adanya aneka ragam SDA yang dapat dimanfaatkan. Pada uraian dibawah ini akan dibicarakan sebagian dari pemanfaatan sumber daya alam.
Dalam Yuyu Hendawati (2008:4.7) Kaligis menguraikan contoh SDA yang dapat dimanfaatkan antara lain :
1.      Sebagai sumber energi dan bahan bakar
Manfaat pertama dari sumber daya alam adalah sebagai salah satu sumber energi dan juga sumber bahan bakar yang digunakan untuk kebutuhan hidup kita sehari-hari. Biasanya sumber daya alam yang digunakan untuk keperluan ini menggunakan sumber daya alam dalam bentuk minyak bumi dan juga gas bumi. Selain minyak dan gas bumi, energi matahari juga sering dimanfaatkan untuk menjadi salah satu sumber energi dan bahan bakar.
Sumber daya alam yang digunakan sebagai sumber energi dan juga bahan bakar ini pastilah sudah anda rasakan manfaatnya, karena dapat bermanfaat untuk :
1)      Menyalakan generator listrik, Bahan bakar dari kendaraan bermotor, Untuk memasak
2)      Untuk mengolah limbah pabrik, dan masih banyak lagi pemanfaatan dari sumber daya alam untuk sumber energi dan juga bahan bakar
2.      Sebagai pembangkit listrik
Seperti sudah disebutkan pada point pertama, secara khusus sumber daya alam dapat membantu menjadi pembangkit listrik yang sekarang anda nikmati di rumah anda setiap harinya. Dengan memanfaatkan minyak bumi ataupun energi matahari, sumber daya alam dapat dikonversi menjadi energi listrik, sehingga dapat menyuplai kebutuhan listrik rumah tangga.

3.      Untuk kebutuhan makan bagi manusia dan hewan
Manfaat sumber daya alam bagi manusia tidak hanya ada pada mineral dan juga minyak bumi yang ada di dalam perut bumi saja, namun juga terdapat pada hewan dan tumbuhan. Sumber daya alam yang berasal dari hewan dan tumbuhan ini sering dimanfaatkan leh manusia sebagai salah satu bahan konsumsi. Biasanya, sumber daya alam dalam bentuk hewan dan juga tumbuhan ini diambil daging dan juga daunnya, untuk kemudian diolah menjadi berbagai macam makanan yang pastinya ssudah sering anda nikmati hingga saat ini.

4.      Untuk kebutuhan tempat tinggal
Pohon merupakan salah satu jenis sumber daya alam yang paling sering dimanfaatkan oleh manusia selain jenis mineral. Biasanya, pohon diambil kayunya, terutama pohon dengan kualitas kayu yang bagus dan juga keras untuk keperluan konstruksi. Biasanya, untuk rumah – rumah tempat tinggal lebih banyak menggunakan sumber daya alam berbentuk kayu, dibandingkn gedung perkantoran yang menggunakan sumber daya alam dari mineral, yaitu besi.
5.      Sebagai pengembangan teknologi
Teknologi merupakan sesuatu yang terus berkembang. Untuk mengembangkan teknologi menjadi lebih baik lagi dari waktu ke waktu, maka keberadaan sumber daya alam sangatlah penting untuk mendukung pengembangan teknologi ini. Baik secara langsung dan tidak langsung, sertan secara sadar maupun tidak sadar, segala macam bentuk perkembangan teknologi yang kita rasakan saat ini pastilah membutuhkan sumber daya alam yang tepat.

6.      Untuk menjaga kelestarian dan keseimbangan alam
Manfaat sumber daya alam bagi kehidupan juga diperlukan untuk menjaga kelestarian alam dan bumi tempat tinggal kita. Tidak semua sumber daya alam harus kita habiskan untuk keperluan pribadi dan kepentingan kecil saja. Namun demikian sumber daya alam haruslah kita jaga agar tidak habis.
Hal ini dikarenakan sumber daya alam juga merupakan salah satu penopang dari keseimbangan alam, termasuk di dalamnya adalah pepohonan dan juga segala macam mineral yang ada di dalam perut bumi, yang apabila tidak dijaga dengan baik, maka akan berakibat buruk untuk bumi kita.
7.      Menyuplai oksigen
Sumber daya alam yang mungkin paling penting untuk kehidupan kita adalah sumber daya alam dalam bentuk pepohonan dan juga tumbuhan. Hal ini disebabkan karena pepohonan dan juga tumbuhan mampu menyuplai oksigen, yang tentu saja sangat diperlukan untuk kehidupan kita sebagai manusia.

8.      Sebagai sumber mata pencaharian dan pendapatan
Sumber daya alam juga sering dimanfaatkan masyarakat sebagai salah satu sumber mata pencaharian dan jga sumber pendapatan. Contohnya adalah pada pekerja – pekerja tambang dan pengusaha tambang, yang menggantungkan isi dompetnya pada sumber daya alam yang mereka tekuni.

9.      Sebagai cadangan devisa Negara
Devisa merupakan salah satu alat yang dapat digunakan oleh suatu Negara untuk melakukan transaksi yang diakui secara Internasional. Manfaat sumber daya alam bagi negara menjadi cadangan devisa, sehingga ketika Negara membutuhkan sumber dana, sumber daya alam dapat dijual dan dikomersilkan sehingga Negara pun akan mendapatkan keuntungan.

10.  Untuk menghidupi kegiatan ekonomi secara global
Tidak dapat dipungkiri, segala kegiatan ekonomi global yang saat ini berlangsung selama 24 jam sehari merupakan proses transaksi ekonomi yang 90% nya melibatkan sumber daya alam. Mulai dari perdagangan hasil bumi, seperti kayu, bunga, mineral, dan banyak lagi, merupakan suatu keterlibatan dari sumber daya alam.

2.5 Sumber Daya Alam Yang Ada di Indonesia

Beragam kekayaan alam yang dimiliki negara Indonesia, baik itu berupa sumber daya alam yang dapat diperbaharui maupun tidak. Berikut merupakan beberapa kekayaan alam Indonesia:
  1. Tambang emas kualitas terbaik
Siapa sangka Indonesia merupakan negara yang mempunyai wilayah dengan kandungan emas kualitas terbaik di dunia. Seperti yang kita ketahui bersama bahwasannya emas merupakan logam mulia yang sangat didewakan oleh semua orang. Dari kita sendiri pun pasti telah mengetahui tambang emas manakah yang dimaksud. Ya, Freeport yang berada di Papua merupakan tambang emas terbesar dan kualitas terbaik di dunia.
Tambang emas Freeport berlokasi di Papua dan jelas masih dalam wilayah atau kawasan Indonesia. Hal ini berarti tanah yang mengandung emas kualitas terbaik di dunia tersebut adalah tanah Indonesia. Seharusnya ini bisa menjadi potensi perekonomian Indonesia yang luar biasa, namun karena adanya berbagai faktor, justru Indonesia sendiri belum bisa mencicipi buah manis dari kepemilikan tambang emas tersebut.
  1. Tambang batu bara
Selain tambang emas yang merupakan harta karun, ada harta karun lainnya yang juga tersimpan di Indonesia. Adalah tambang batu bara, yaitu barang tambang yang sangat penting keberadaannya. Batu bara ini merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui sehingga setiap orang yang menggunakannya pun harus berhati- hati. Indonesia merupakan negara yang memiliki tambang batu bara yang terbesar di dunia.
Tambang batu bara ini banyak terletak di Pulau Kalimantan dan juga Sumatera. Berbeda dengan tambang emas yang berada di Papua dan dikelola oleh perusahaan asing, batu bara yang juga merupakan barang tambang penting ini telah dikelola oleh perusahaan dalam negeri. Perusahaan yang mengelola tentang tambang batu bara adalah PT. Bukit Asam.  Beberapa media Internasional meyatakan bahwasannya tambang batu bara yang terbesar adalah yang berada di Indonesia.
  1. Cadangan gas alam
Harta karun selanjutnya setelah emas dan batu bara adalah gas alam. Indonesia benar- benar bak surga yang didalamnya ada berbagai macam hal yang dibutuhkan umat manusia. Sumber daya alam penting lainnya yang dimiliki tanah Indonesia adalah gas alam. Gas alam yang paling besar di Indonesia berada di Blok Natuna dan juga Blok Cepu. Gas alam ini sangatlah penting keberadaannya.
Selain gas alam keduanya juga memproduksi minyak Bumi yang merupakan hajat hidup masnyarakat di dunia. Namun, seperti halnya tambang emas di Papua, karena beberapa faktor maka tambag gas alam tersebut dikelola oleh pihak asing. Perusahaan dalam negeri sendiri yang mengelola minyak Bumi adalah PT. Pertamina yang semakin hari semakin memperbaiki kualitas diri dan siap bersaing di dunia Internasional.
  1. Hutan hujan tropis yang terbentang luas
Selain sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui, Indonesia juga mempunyai sumber daya alam yang dapat diperbaharui yaitu hutan hujan tropis. Hutan hujan tropis yang dimiliki Indonesia adalah hutan yang sangat hijau dan juga lebat. Seperti yang kita ketahui bersama bahwasannya fungsi hutan memegang peranan sebagai paru- paru dunia, maka tentu saja hal ini akan sangat baik bagi kawasan Indonesia dan juga kesemibangan alam di dunia.
  1. Kekayaan bawah laut yang melimpah ruah
Berkat letak geografis Indonesia yang berada di antara 2 samudera, Indonesia mempunyai wilayah laut yang sangat luas. Wilayah laut Indonesia ini sungguh merupakan keajaiban karena menyimpan hasil laut yang begitu banyak. Tidak hanya berbagai jenis ikan dan binatang laut lainnya, namun laut Indonesia juga menghasilkan banyak hasil laut non binatang yang tentu saja memuat nilai ekonomis.
Selain untuk diperdagangkan, kekayaan bawah laut yang begitu indah ini juga dibuka untuk  objek wisata. Terbukti dengan adanya objek wisata ini banyak sekali wisatawan yang tertarik bahkan wisatawan mancanegara.
  1. Kesuburan tanah
Selain berbagai macam barang tambang yang notabene adalah sumber daya alam tidak dapat diperbaharui, ada wujud kekayaan alam lain yang juga sangat penting. Kekayaan lain yang sangat penting dan lagi- lagi dimiliki oleh Indonesia adalah kesuburan tanah. Indonesia memiliki kesuburan tanah yang tiada bandingannya. Banyak sekali jenis tanaman yang dapat hidup subur di Indonesia, dan hal ini tentu saja merupakan anugerah yang wajib disyukuri  oleh kita semua.
  1. Hasil tanaman
Karena Indonesia memiliki tanah yang subur, maka hasil tanaman Indonesia pun sangat melimpah. Bahkan dahulu Indonesia menjadi incaran bayak negara untuk dijajah karena menginginkan hasil tanaman Indonesia ini. Tanaman Indonesia yang sangat penting ini beripa hasil pertanian, perkebunan, maupun hasil hutan. Beberapa tanaman yang dihasilkan Indonesia adalah kelapa sawit, kpi, tembakau, padi, rotan, karet, rempah- rempah, dan lain sebagainya.
  1. Fauna langka
Indonesia memiliki beberapa kekayaan yang berupa fauna atau binatang. Bahkan ada binatang khas Indonesia yang hanya terdapat di Indonesia saja. Binatang langka yang hanya terdapat di Indonesia saja adalak Komodo dan Anoa. Komodo merupakan kadal raksasa yang hanya hidup di Pulau Komodo, Flores. Sementara Anoa adalah sapi hutan yang hanya terdapat di daratan Sulawesi. Selain kedua binatang tersebut, masih banyak sekali binatang atau satwa yang dimiliki oleh Indonesia dan merupakan kekayaan alam di Indonesia.


2.6 Landasan Dasar Kebijakan Pengolahan sumber daya alam
terdapat dalam pada pasal 33 ayat 3 UUD 1945 yang menyatakan bumi, air, dan kekayaan alam  yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Dan  TAP MPR RI No. IX/MPR-RI/2001 dan GBHN 1999-2004.
Dalam TAP MPR RI No. IX/MPR-RI/2001 berisi tentang Pembaruan Agraria dan Pengelolaan Sumber daya Alam, ada titik harapan dari proses reformasi di bidang agraria dan pengelolaan sumber daya alam, yang sebelumnya tidak pernah mendapatkan perhatian dari para pengambil kebijakan.
TAP MPR tersebut dijelaskan beberapa peta permasalahan yang membuat keputusan politik ini lahir yaitu :
  1. Sumber daya agraria dan sumber daya alam harus dikelola dan dimanfaatkan secara optimal bagi generasi sekarang dan generasi mendatang dalam rangka mewujudkan masyarakat adil dan makmur.
  2. Adanya persoalan kemiskinan, ketimpangan dan ketidakadilan sosial ekonomi rakyat serta kerusakan sumber daya alam.
  3. Pengelolaan sumber daya agaria dan sumber daya alam selama ini telah menimbulkan penurunan kualitas lingkungan, ketimpangan struktur penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatannya serta menimbulkan berbagai konflik.
  4. Peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan pengelolaan sumber daya agraria dan sumber daya alam saling tumpang tindih dan bertentangan.
  5. Pengelolaan sumber daya agraria dan sumber daya alam yang adil, berkelanjutan, dan ramah lingkungan harus dilakukan dengan cara terkoordinasi, terpadu dan menampung dinamika, aspirasi dan peran serta masyarakat, serta menyelesaikan konflik.

2.7 Karakteristik Ekologi Sumber Daya Alam
Ekologi adalah suatu kajian studi terhadap hubungan timbal balik (interaksi) antar organism (antar makhluk hidup) dan antara organism (makhluk hidup) dengan lingkungannya.
Faktor-faktor pembatas ekologis ini perlu diperhitungkan agar pembangunan membawa hasil yang lestari.Hubungan antara pengawetan ekosistem dan perubahan demi pembangunan demi pembangunan ada tiga prinsip yang perlu diperhatikan, yaitu :
1. Kebutuhan untuk memperhatikan kemampuan untuk membuat pilihan penggunaan sumber alam di masa depan.
2. Kenyataan bahwa peningkatan pembangunan pada daerah-daerah pertanian tradisional yang telah terbukti berproduksi baik mempunyai kemungkinan besar untuk memperoleh pengembalian modal yang lebih besar dibanding daerah yang baru.
3. Kenyataan bahwa penyelamatan masyarakat biotis dan sumber alam yang khas merupakan langkah pertama yang logis dalam pembangunan daerah baru, dengan alasan bahwa sumber alam tersebut tak dapat digantikan dalam arti pemenuhan kebutuhan dan aspirasi manusia, dan kontribusi jangka panjang terhadap pemantapan dan produktivitas daerah (Dasmann, 1973)
Seperti pernyataan diatas, Sumber daya alam ini adalah energi yang sifatnya tidak dapat digantikan. Proses penggantian ini membutuhkan waktu yang sangat lama. Hampir setiap waktu sumber daya alam ini tidak dapat terlepas dari kehidupan manusia. Beberapa sampel yang bisa kita lihat bahwa sember daya alam ini tak bisa lepas dari kehidupan kita sehari-hari.

2.8 Keterbatasan Manusia Dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam
a. Keterbatasan Sumber Daya
Lingkungan alam menyediakan sumber daya melimpah bagi pemenuhan kebutuhan manusia. Sumber daya alam dapat dikelompokan menjadi sumber daya yang dapat diperbarui dan tidak dapat diperbarui. Akan tetapi, jumlah sumber daya akan semakin berkutang akibat sifat manusia yang serakah.
b. Perbedaan Letak Geografis
Letak geografis yang berbeda-beda menyebabkan persebaran sumber daya menjadi tidak merata. Ada wilayah yang tanahnya subur dan kaya barang tambang. Ada pula wilayah yang tandus dan kekurangan air bersih. Perbedaan letak geografis tersebut dapat menimbulkan kelangkaan sumber daya.
c. Ketidakseimbangan Pertumbuhan Penduduk
Menurut Thomas Robert Malthus, pakar demografi dan ekonomi politik dari Inggris, laju pertambahan penduduk lebih cepat daripada laju pertumbuhan produksi. Pertambahan jumlah penduduk yang cepat tidak diikuti dengan hasil produksi. Akibatnya, hasil produksi tersebut tidak dapat memenuhi kebutuhan hidup manusia yang beragam.
d. Rendahnya Kemampuan Produksi
Ketersediaan alat pemenuhan kebutuhan dapat terpenuhi jika terdapat orang atau badan yang melakukan produksi. Kemampuan produksi berpengaruh terhadap ketersediaan barang dan jasa sebagai alat pemenuhan kebutuhan. Kemampuan produksi yang terbatas akan mengakibatkan rendahnya kapasitas produksi. Hal ini dapat menimpulkan ketidakterpenuhinya kebutuhan manusia. Keterbatasan produksi disebabkan oleh rendahnya kemampuan sumber daya manusia yang digunakan dalam proses produksi.
e. Lambatnya Perkembangan Teknologi
Teknologi yang digunakan produsen dalam proses produksi tidak sebanding dengan pertumbuhan penduduk. Produsen butuh waktu untuk menerapkan teknologi produksi yang baru, sementara kebutuhan hidup manusia terus berkembang. Lambatnya perkembangan dan penerapan teknologi menyebabkan tidak terpenuhinya kebutuhan manusia.
f. Terjadinya Bencana Alam
Bencana alam adalah faktor alam yang bisa memengaruhi pemenuhan kebutuhan hidup. Adanya bencana alam bisa menimbulkan kerusakan lingkungan sehingga berpengaruh terhadap kelangsungan hidup manusia. Contohnya bencana banjir bisa menghambat distribusi barang dan jasa. Keterlembatan ini akan menyebabkan masyarakat tidak bisa segera mengonsumsi barang dan jasa.
https://www.slideshare.net/Riska_21/keterbatasan-manusia











BAB III
PENUTUP


A.    Kesimpulan
Sumber Daya Alam (SDA) dapat diartikan sebagai semua bahan yang ditemukan manusia di alam yang dapat dipakai untuk kepentingan hidupnya baik itu yang bersifat biotik maupun abiotik. Sumber daya alam dapat dibedakan dan diklasifikasikan ke dalam berbagai jenis tergantung darimana kita mengklasifikasikannya. Pentingnya kita untuk mengklasifikasikan sumber daya alam tiada lain untuk mengupayakan pengolahan dan pemanfaatan sumber daya alam yang seefektif mungkin, sehingga kita bisa meminimalisir dampak yang akan timbul daripada penggunaannya. Dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan hidup manusia akan lebih mudah, teknologi pula mampu memperhitungkan dampak apa yang akan timbul dari pengelolaan sumber daya alam tersebut. Jadi, sumber daya manusialah yang akan berperan penting akan penggunaan sumber daya alam, jika sumber daya manusia tidak dibekali ilmu yang cukup untuk mengelola, memanfaatkan atau menggunakan sumber daya alam yang tersedia di bumi ini maka kesejahteraan masyarakat rasanya tidak akan mungkin untuk tercapai. Hal ini banyak dibuktikan dengan Negara yang mempunyai sumber daya alam yang berlimpah tetapi kestabilan ekonominya justru rendah.

B.     Saran
Karena kita sadari bahwa hingga saat ini manusia masih bergantung dengan sumber daya alam yang sifatnya tidak dapat diperbaharui  atau sumber daya alam yang terbentuk dari fosil-fosil makhluk hidup yang telah mengendap di bumi dengan proses yang rumit dan jangka waktu yang sangat lama seperti minyak bumi,gas alam,hasil tambang emas,perak,batubara dll. Oleh sebab itu disarankan untuk se-segera mungkin bisa mengoptimalkan sumber-sumber energi dari sumber daya alam yang sifatnya dapat diperbaharui atau disebut juga sumber energi alternatif yang lebih ramah lingkungan, demi kerberlangsungan kehidupan manusia. Karena jika hal itu tidak segera dilakukan maka manusia akan mengalami kesulitan untuk bisa memenuhi segala kebutuhan hidupnya.
Disarankan pula untuk negara Indonesia agar lebih cepat lagi dalam hal pengolahan sumber energi alternatif terbarukan yang lebih ramah lingkungan seperti yang telah dilakukan  di negara-negara maju seperti Amerika,Rusia,Jepang,China dll. Agar kedepannya Indonesia tidak lagi terlalu menggantungkan kebutuhan energi masyarakatnya kepada sumber daya alam minyak bumi dan gas  yang dimiliki, karena sudah diprediksi bahwa cadangan minyak bumi dan gas yang ada di Indonesia akan habis dalam beberapa puluh tahun lagi.
Untuk bisa tercapainya penggunakan energi dari sumber daya alam yang dapat diperbaharui tentunya dibutuhkan suatu teknologi canggih yang mampu mengolah sumber daya tertentu dengan semaksimal mungkin serta sumber daya manusianya yang berkompeten.




DAFTAR PUSTAKA

Wikipedia. Sumber Daya Alam. Diakses 24 Februari 2016. https://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_alam
Djajadiningrat, Surna T. (1997). Pengantar Ekonomi Lingkungan. Jakarta : Pustaka LP3ES
Fauzi, Akhmad. (2006). Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan: Teori dan Aplikasi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama
Mangunjaya, Fachruddin M. (2005). Konservasi Alam dalam Islam. Jakarta : Yayasan Obor Indonesia
Mitchell, Bruce. Setiawan, B. Rahmi, Dwita Hadi. (2007). Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Seda, Francisia. (2006). Sumber Daya Alam dan Pembangunan : Sebuah Perspektif Komparatif. Makara, Sosial Humaniora Vol. 10, No. 1, 33-48
Suratmo, Gunarwan. (2004). Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Teacher, Master. Pengertian Barang Tambang dan Macam-macamnya. Diakses 25 Februari 2016. http://www.berpendidikan.com/2015/06/pengertian-barang-tambang-dan-macam-macamnya.html




Tidak ada komentar:

Posting Komentar